Sabtu, 20 Juni 2015

PENGALAMAN NAIK UBER TAXI

Sebenernya saya udah telat banget nyobain Uber Taxi ini di Jakarta. Saya udah tau dari lama mereka ada di Indonesia (Jakarta) dari Agustus 2014, tapi saya baru nyobain layanan ini sejak bulan Mei 2015. Soalnya sebelumnya saya belum punya credit card sementara untuk menggunakan layanan Uber Taxi ini syaratnya harus punya credit card. Awalnya saya beberapa kali nebeng teman saya yang mesen Uber Taxi. Lalu akhirnya setelah credit card saya jadi saya langsung bikin akun Uber Taxi sendiri. Hehehe

Keuntungan naik Uber Taxi: 

1. Aplikasinya mudah banget dan gak ribet.
Mulai dari pendaftaran akun baru, pencarian taksi, ngecek lokasi taksi yang mau jemput dimana, ngontak supir taksinya, estimasi tarif dan waktu jemput, data supir dan no plat mobilnya, selama perjalanan juga keliatan di GPS, kasih review buat supirnya, semua bisa dari aplikasi Uber Taxi yang dengan gampang bisa kita akses di ponsel kita. Sedangkan untuk jumlah tagihan tarif kita dikirim langsung ke email kita. 

2. Pilihan mobilnya banyak dan lebih terawat
Ada 2 tipe armada, yaitu Uber X dan Uber Black. Uber X ini merupakan kelas lebih murahnya, biasanya jenis mobilnya Acanza, Xenia, Innova, Ertiga atau APV. Sedangkan UberBlack ini merupakan kelas premiumnya, jenis mobilnya biasanya Alphard, Pajero, Camry, BMW, Mercedes Benz, dan berbagai mobil mewah lainnya. Oh iya Uber Taxi ini berkerja sama sama jasa rental mobil murah jadi jumlah mobilnya juga lumayan banyak. Enaknya naik Uber ini serasa naik mobil pribadi dan tarifnya juga jauh lebih murah dibandingkan taxi biasa, apalagi dibandingkan sama taxi bb, jauuuuhh dehh bb sekarang mahal banget tarifnya L. Udah gitu enaknya lagi mobilnya bersih dan terawat, ada yang nyediain permen, aqua gelas, tissue, sampe charger buat hape. Enak kan? 

3. Ada estimasi tarif ongkos ke tempat tujuan kita.
Saya suka nih fitur ini, karena bisa kebayang bakal harus bayar berapa, ngga panik or deg-degan lagi bolak balik liat argo kalau ternyata macet.

 
Perkiraan biaya Uber Taxi



      4. Tarif perjalanan dengan Uber Taxi rata-rata lebih murah daripada kalau naik taksi biasa.
Tarif buka pintu taksi biasa sekarang rata-rata kan Rp 6000-7000 ya, sementara kalau Uber X itu hanya Rp 3000, untuk perhitungan total biaya perjalanan akan tergantung pada 3 elemen:
- Base fare (tarif buka pintu): Rp3000 untuk UberX atau Rp7000 untuk UberBlack
- Distance (total harga sesuai jarak yang ditempuh) dimana harga / km tergantung UberX (Rp 2000/km) atau Uber Black (Rp 2850/km).
- Time (lama waktu tempuh), dimana harga /menit juga tergantung UberX atau UberBlack.
Kenapa saya bilang lebih murah? Karena saya bandingkan, dari rumah saya di Pamulang ke Bekasi itu biasanya naik taksi Express kena Rp 200 ribuan, itu pun belum termasuk Tol JORR. Tapi kemarin saya ke Bekasi naik Uber X dari rumah Cuma kena Rp 129 ribu udah termasuk biaya Tol JORR. Belom lagi kalau kita punya Uber Credit Rp 75 ribu kan tinggal motong aja dari biaya tersebut. Ini perkiraan biaya dari rumah saya ke rumah Tante saya di Bekasi (karena saya gak hapal alamat rumah Tante saya, jadi saya pakai nama sekolahan sebagai tujuannya karena rumah Tante saya dekat dengan sekolahan tersebut) :





5. Ongkos sudah termasuk biaya tol
Biaya  naik Uber Taxi di Jakarta sudah termasuk tol, jadi ngga perlu bolak balik keluarin uang receh atau kartu eToll buat bayar-bayar tol. Kecuali jika supirnya tidak ada uang tunai mungkin kita harus bayar dulu tapi pastikan di tagihan Uber yang nanti diemailkan ke kita sudah tidak ada lagi biaya tol.

6. Ngga perlu bayar tunai
Karena semua pembayaran perjalanan dengan Uber Taxi ini menggunakan debet kartu kredit kita, ngga usah bingung cari ATM buat bayar taksinya. Jadi yang kita bayarkan sesuai tarifnya, sampe sesen-nya pun, jadi ngga usah bete lagi kalo supirnya ngga punya kembalian. Kalau naik Uber Taxi, sesampai tujuan, kita langsung turun aja ngga perlu buka dompet lagi. Kalau ada Supir yang minta dibayar tunai, jangan mau dan laporin aja ya ke Uber Taxi-nya via email. Tapi kalau mau kasih tips ke supirnya tetep harus pakai uang tunai loh ya..

7. Bisa dapet hemat pakai kredit hingga Rp 75 ribu dan bisa bagi-bagi ke temen-temen kita juga.
Selama masa promo, kita bisa pakai promo code dari temen, atau dari saya nih : 
ital38ue.
 

Kamu juga akan dapat promo code kamu sendiri kok (tapi ngga bisa dipakai buat akun sendiri, harus buat akun baru orang lain) jadi bagiin promo code kamu juga ke temen-temen supaya selain mereka dapet Uber Credit Rp 75 ribu saat bikin akun Uber Taxi baru, juga setiap ada temen kita yang pakai promo code kita, nah kitanya juga akan dapetin Uber Credit lagi Rp 75 ribu, jadi sama-sama untung kan?. Metode referral yang cerdas. Kalau ada yang pakai kode promo Uber kamu, nanti lgsg terima email begini:





      8. Tidak ada pembayaran minimum order
Jika biasanya kita pesan taksi lewat telpon atau aplikasi langsung dikenakan pembayaran minimal order biasa kisaran Rp 35-45 ribu tergantung perusahaan taksinya, kalau pesan dengan Uber Taxi tidak ada pembayaran minimum order. Tapi kalau kita cancel ketika kita supirnya sudah sampai, dikenakan charge sebesar Rp 30 ribu.

9. Kelihatan ada berapa banyak armada mobil yang tersedia 
Begtu kita buka aplikasi Uber, GPS langsung melacak tempat kita berada dan disitu kelihatan icon-icon mobil yang menunjukkan ada berapa banyak mobil yang tersedia di sekitar kita.






Kekurangan naik Uber Taxi :

1. Tidak bisa melewati 3 in 1 dengan Uber Taxi jika kurang dari 3 penumpang.
Tidak seperti taksi pada umumnya, mobil-mobilnya Uber Taxi itu semua adalah mobil sewaan, jadi menggunakan plat hitam, karena bukan kendaraan transportasi umum yang berplat kuning, maka kalau di dalam mobil hanya 2 orang, kita dianggap seperti mobil pribadi dan tidak bisa lewat jalan protokol pada jam berlakunya 3 in 1, jika penumpang hanya berdua (termasuk supir).

2. Tidak ada nomor telpon Hotline.
Mungkin buat yang ngga biasa komplen lewat email atau lebih suka komplen pakai telpon, Uber Taxi ini ngga menyediakan nomor hotline. Tapi kamu bisa menuliskan komplain via email ke alamat email mereka : receipts.jakarta@uber.com

3. Biaya parkir tidak termasuk,  biasanya kalau ke mall/perkantoran walau hanya drop kita di lobby kan tetep harus ambil tiket parkir, jadi siapkan saja uang pas untuk itu. 

4. Ada metode kenaikan tarif sesaat.
Bila di suatu area sedang ramai/macet, biasanya tarif yang diestimasikan akan naik mulai dari 1,5 - 3x lipat dari tarif biasanya, tapi kita pilih apakah kita mau ambil aja taksi tersebut walaupun kena tambahan tarif atau kita pilih tunggu hingga tarif kembali normal, nanti aplikasi akan otomatis mengirimkan notifikasi bila tarif normal sudah bisa digunakan kembali. Kenapa saya sebutkan ini sebagai salah satu poin Minus? karena saya ngobrol dengan salah satu supir Uber taxi yang bilang ternyata banyak supir-supir Uber yang nunggu aja sampai tarif di area tersebut naik, baru mereka terima ordernya, jadi emang sengaja nunggu tarif naik dulu, padahal mereka available sebenernya.

      5. Belum ada regulasi pemerintah
Belum ada regulasi dari pemerintah terkait Uber Taxi ini dan demikian juga dengan perizinannya
Buat referensi, karena tulisan saya bukan iklan, silakan dibaca dulu pemberitaan kontroversi mengenai Uber Taxi di Jakarta ini :


Gimana? Berani nyoba pake Uber Taxi? Kalau saya sih percaya nasib di tangan Allah, taksi biasa aja juga banyak kok kejahatan padahal mereka udah resmi izinnya. Yang namanya bahaya naik mobil taksi di jakarta itu pasti akan selalu ada karna kembali lagi itu adalah kesalahan dari individu nya, misalnya kamu bilang jangan naek taxi A supirnya bla bla bla dan menyatakan bahwa secara keseluruhan semua supir yang ada di layanan taxi A adalah buruk? Dan ketika mengobrol dengan supir Uber, mereka menyatakan bahwa persyaratan untuk menjadi supir Uber itu tidak mudah karena harus memiliki rumah, harus check up dulu, ga boleh ngerokok and so on, means dari sisi Uber nya pun sudah memikirkan bagaimana caranya untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi para penggunanya.
Dan Uber Taxi ini juga cukup jelas sih ketika kita mendapatkan driver yang akan menjemput kita, disitu tertera informasi nama Supirnya, No contact, sampai no plat mobil yang digunakannya. Jadi cukup gampang lapornya kalau ada apa-apa. Jadi selama masih ada Uber Taxi di Jakarta, saya mah bakalan naik teruuuuss karena udah terlanjur cinta. Hahahaha


Cara Memesan Uber Taxi
Gimana sih caranya pesan Uber Taxi itu?.
-          Pertama-tama silakan download Apps-nya tersedia untuk Android ,iOS dan  Windows Mobile    
     Buat yang mau langsung dapet gratisan Rp 75 ribu yang bisa langsung dipakai buat bayar Uber taxi-nya, silakan pakai kode promo : ital38ue 
-     Pada saat registrasi, harus memasukkan nomor kartu kredit, karena semua pembayaran akan didebet langsung ke kartu kredit kita.
-     Setelah registrasi biasanya akan dikirimkan link verifikasi ke alamat email yang tadi kita daftarkan, setelah konfirm link tersebut udah deh kita bisa pesen Uber Taxi dari aplikasinya.

Pilih mau Uber X atau UberBlack
Tergantung kita mau naik apa sih, keberatan ngga bayar lebih mahal untuk kenyamanan dan gengsi?. Buat yang mau ada meeting dengan bos-bos kliennya mungkin, bisa milih pakai UberBlack biar bisa pakai Camry atau BMW, supaya lebih gengsi aja. Kalau saya mah milih Uber X ajah yang lebih murah. Hehehe
Pilih lokasi penjemputan.
Lokasi yang sering digunakan bisa kita simpan sebagai Rumah (Home) atau Kantor (Work). Alamat yang digunakan berdasarkan titik GPS yang ada di Google Maps, jadi pastikan alamat tempat kita minta jemput itu benar, dan jangan bergeser dari lokasi sebelum mobil jemputannya datang. Oiya biasanya kita bisa melihat tuh kira-kira ada berapa armada mobil yang tersedia di area kita.

Pilih lokasi tujuan kita mau kemana.
Sama halnya dengan lokasi penjemputan, lokasi tujuan juga bisa dipilih kalau di Google Maps terdeteksi alamatnya. Makanya saya pas ke Bekasi pakai alamat tujuannya sekolahan yang dekat rumah Tante saya, karena itu yang terdeteksi di Maps.


Cek berapa kisaran tarif perjalanan.
Tarif yang disebutkan berupa estimasi, tergantung nanti seberapa padat jalanan dan juga belum termasuk potongan harga jika kita masih punya Uber Credit yang bisa digunakan.

Masukkan kode promo 
supaya bisa dapet Uber Credit (potongan pembayaran) langsung hingga Rp 75 ribu. inget ya promo codenya : ital38ue

Klik "Request UberX/UberBlack".
Udah tinggal klik lalu tunggu beberapa saat sampai ada konfirmasi bahwa sudah ada supir yang mengambil order kita, nanti kita akan mendapatkan informasi nama supir beserta fotonya, tipe mobil, nopol mobil, lokasi mobil di peta dan estimasi berapa lama mobil akan tiba di lokasi penjemputan kita.

Bisa telpon supirnya dengan menekan tombol "Contact" semisal ingin lebih menjelaskan posisi penjemputan.

Bisa langsung batalkan pemesanan dengan menekan tombol "Cancel". Semisalkan kita ngga jadi naik itu atau misalkan mobil yang datang tidak sesuai keinginan (pengennya naik Alphard, yang mau dateng/ngambil ordernya ternyata Camry misalkan), bisa kok dibatalkan melalui aplikasinya, asalkan sebelum mobilnya tiba. Setelah konfirmasi pembatalan diterima, diulang lagi aja pemesanannya.
  
Selama perjalanan, supir dilengkapi GPS (berupa ponsel) yang mana kita ngga perlu ikut-ikutan mikir musti lewat mana. Saya ngga tahu apakah semua supir dilengkapi beginian atau ngga, tapi seharusnya iya sih, karena mereka juga harus menggunakan aplikasi dari ponsel tersebut untuk mengambil order kita dan memberikan konfirmasi bahwa kita sudah terjemput ke Uber-nya sendiri.

Begitu tiba di lokasi, langsung turun aja, ongkos taksi akan di email ke kita, jangan lupa periksa barang jangan sampai ketinggalan, kalau mau kasih tips ke supir ya silakan aja, tapi inget ya jangan bayar ongkos taksinya secara tunai. Nanti akan terima email berupa tagihan berapa ongkos perjalanan kita tadi yang akan didebet langsung dari kartu kredit kita.
Kita juga bisa mengakses berapa ongkos perjalanan kita tersebut dan memberikan penilaian kualitas supir dan mobil Uber taxi yang tadi kita gunakan.


Update tambahan:
Sekarang uber sudah bisa pakai cash, jadi buat kamu yang gak punya kartu kredit bisa juga kok pakai uber. Caranya setelah kamu download app Uber di Appstore atau Playstore, kamu langsung register saja, lalu setelah memasukkan data diri kamu, ada pilihan pembayaran dengan credit card atau cash, nah kamu pilih saja cash. Lalu untuk mendapatkan free ride 75ribu, kamu masuk ke promotion, add promo code masukkan code :  ital38ue  nanti kamu langsung dapat free ride sebesar 75ribu deh.. Gampang kan?
Oh iya sekarang uber juga ada uber motor nya loh, yang pasti lebih murah dari G*jek atau Gr*bike. Hihihi  

source : http://www.travelingcow.com/2015/05/ubertaxijakarta.html